1 00:00:00,000 --> 00:00:03,000 (Musik) 2 00:00:09,470 --> 00:00:12,190 - [Alex Tabarrok] Setelah memahami kurva biaya perusahaan 3 00:00:12,190 --> 00:00:14,240 dan keputusan perusahaan untuk keluar/pasar, 4 00:00:14,240 --> 00:00:17,255 kita dapat melihat bagaimana kurva penawaran sebenarnya 5 00:00:17,255 --> 00:00:20,744 diperoleh dari pertimbangan fundamental ini. 6 00:00:21,184 --> 00:00:22,618 Mari kita lihat lebih dekat. 7 00:00:27,900 --> 00:00:31,894 Kurva penawaran dibuat atas keputusan keluar/masuk perusahaan 8 00:00:31,894 --> 00:00:35,440 dan efek dari keputusan ini terhadap biaya industri. 9 00:00:35,440 --> 00:00:39,510 Dan pertanyaan kuncinya adalah ketika hasil produksi perusahaan meningkat 10 00:00:39,510 --> 00:00:41,940 apa yang terjadi pada biaya? 11 00:00:41,940 --> 00:00:45,550 Terdapat tiga kemungkinan. Pertama, industri berbiaya meningkat. 12 00:00:45,550 --> 00:00:49,460 Yaitu biaya industri meningkat dengan hasil produksi. 13 00:00:49,460 --> 00:00:51,850 Kedua, industri berbiaya konstan. 14 00:00:51,850 --> 00:00:53,100 Biaya industrinya tetap, 15 00:00:53,100 --> 00:00:56,510 tidak berubah walau hasil produksi bertambah atau berkurang. 16 00:00:56,510 --> 00:00:58,950 Dan yang terakhir, industri berbiaya menurun. 17 00:00:58,950 --> 00:01:01,740 Biaya industri jatuh karena hasil produksi lebih besar. 18 00:01:01,740 --> 00:01:04,790 Seperti yang akan kita lihat, jenis pertama dan kedua cukup umum 19 00:01:04,790 --> 00:01:06,370 jenis yang ketiga tidak umum, 20 00:01:06,370 --> 00:01:09,300 namun tidak kalah menarik dan penting 21 00:01:09,300 --> 00:01:11,436 untuk memahami geografi ekonomi, 22 00:01:11,436 --> 00:01:13,230 yang akan kita bahas nanti. 23 00:01:13,230 --> 00:01:14,370 Mari lihat bagaimana 24 00:01:14,370 --> 00:01:17,780 kurva penawaran industri diperoleh dari pemasukan dan pengeluaran 25 00:01:17,780 --> 00:01:20,110 dan kurva biaya dari tiap perusahaan. 26 00:01:20,110 --> 00:01:23,400 Kita bisa melakukan ini pada industri berbiaya meningkat dengan mudah 27 00:01:23,400 --> 00:01:25,390 hanya dengan 2 contoh perusahaan. 28 00:01:25,390 --> 00:01:28,330 Misalkan perusahaan satu adalah produsen minyak, 29 00:01:28,330 --> 00:01:30,270 dengan minyak yang dekat dengan permukaan 30 00:01:30,270 --> 00:01:33,520 jadi perusahaan tersebut memiliki kurva biaya rata-rata cukup rendah. 31 00:01:33,520 --> 00:01:35,820 Perusahaan membutuhkan biaya yang sangat rendah. 32 00:01:35,820 --> 00:01:40,070 Di lain pihak, perusahaan dua memiliki kurva biaya rata-rata yang lebih tinggi 33 00:01:40,070 --> 00:01:43,320 karena perusahaan dua terletak di wilayah 34 00:01:43,320 --> 00:01:47,211 yang membutuhkan pengeboran minyak yang dalam. 35 00:01:48,090 --> 00:01:49,930 Sekarang, dengan contoh ini 36 00:01:49,930 --> 00:01:53,330 Bagaimana kurva penawaran industri 37 00:01:53,330 --> 00:01:57,240 jika harga di bawah $17? 38 00:01:58,680 --> 00:02:01,700 Jika harga minyak di bawah $17, 39 00:02:01,700 --> 00:02:03,616 dua perusahaan tidak mendapat keuntungan. 40 00:02:03,616 --> 00:02:06,759 Harganya berada di bawah titik minimum dari kurva biaya rata-rata 41 00:02:06,759 --> 00:02:08,359 bagi kedua perusahaan ini. 42 00:02:08,359 --> 00:02:09,980 Jadi tidak ada dari perusahaan ini 43 00:02:09,980 --> 00:02:11,920 yang mau berada di industri. 44 00:02:11,920 --> 00:02:14,860 Jadi jika harga minyak di bawah $17, 45 00:02:14,860 --> 00:02:19,560 penawaran industri akan bernilai nol, di sini, nol. 46 00:02:20,300 --> 00:02:23,490 Sekarang bagaimana di tingkat $17? 47 00:02:23,490 --> 00:02:27,530 di $17, perusahaan satu baru balik modal. 48 00:02:27,530 --> 00:02:30,890 Jadi kita bisa mengatakan perusahaan satu baru akan masuk pasar. 49 00:02:30,890 --> 00:02:35,190 Jadi di $17, hasil produksi industri sama dengan 50 00:02:35,190 --> 00:02:38,824 hasil produksi perusahaan satu, yaitu empat unit. 51 00:02:39,130 --> 00:02:43,160 Perhatikan di $17, perusahaan dua tidak masuk pasar 52 00:02:43,160 --> 00:02:46,420 karena harga masih terlalu rendah. 53 00:02:46,420 --> 00:02:48,520 Perusahaan dua tidak akan memperoleh laba 54 00:02:48,520 --> 00:02:50,950 dan akan menderita kerugian di harga itu. 55 00:02:50,950 --> 00:02:54,430 Ketika harga minyak naik, 56 00:02:54,430 --> 00:02:59,590 hasil produksi perusahaan dua akan meningkat dan bergerak di sepanjang 57 00:02:59,590 --> 00:03:01,610 di sepanjang kurva biaya marginal. 58 00:03:01,610 --> 00:03:05,210 Hal ini akan terus terjadi sehingga hasil produksi industri akan meningkat 59 00:03:05,210 --> 00:03:07,423 bersamaan dengan hasil produksi perusahaan satu 60 00:03:07,423 --> 00:03:10,613 hingga kita mencapai harga $29. 61 00:03:10,613 --> 00:03:13,000 Di harga $29, 62 00:03:13,000 --> 00:03:16,530 perusahaan dua baru balik modal dan masuk ke pasar. 63 00:03:16,530 --> 00:03:22,068 jadi di $29, hasil produksi industri adalah enam unit dari perusahaan satu 64 00:03:22,068 --> 00:03:24,710 dan lima unit dari perusahaan dua 65 00:03:24,710 --> 00:03:28,640 dengan total 11 unit pada hasil produksi industri. 66 00:03:29,520 --> 00:03:34,948 Ketika harga berada di atas $29, kedua perusahaan 67 00:03:34,948 --> 00:03:37,398 berkembang mengikuti kurva biaya marginal mereka 68 00:03:37,398 --> 00:03:39,808 jadi hasil produksi industri merupakan 69 00:03:39,808 --> 00:03:43,745 jumlah hasil produksi kedua perusahaan. 70 00:03:43,745 --> 00:03:49,785 Jadi yang kita lihat adalah kurva penawaran industri 71 00:03:49,785 --> 00:03:51,575 melengkung ke atas 72 00:03:51,575 --> 00:03:56,825 karena kurva biaya kedua perusahaan ini berbeda. 73 00:03:56,825 --> 00:04:01,387 Karena untuk memancing perusahaan lain masuk ke industri, 74 00:04:01,387 --> 00:04:06,110 satu-satunya jalan adalah dengan memancing perusahaan berbiaya lebih tinggi. 75 00:04:06,110 --> 00:04:10,720 jadi kurva penawaran industri melengkung ke atas. 76 00:04:11,930 --> 00:04:15,020 Setiap industri yang kesulitan menduplikasi secara persis 77 00:04:15,020 --> 00:04:18,780 input produktifnya akan menjadi industri berbiaya meningkat. 78 00:04:18,780 --> 00:04:22,490 Aku sudah menyebutkan minyak, tapi tembaga, emas, perak, 79 00:04:22,490 --> 00:04:24,940 semua industri tambang sangat mirip. 80 00:04:24,940 --> 00:04:27,340 Kita tidak bisa menduplikasi tambang emas lainnya. 81 00:04:27,340 --> 00:04:29,720 Jika kita mau membuka tambang emas lain, kita harus 82 00:04:29,720 --> 00:04:31,870 mengebor lebih dalam atau mencari tempat lain 83 00:04:31,870 --> 00:04:34,640 Biayanya akan lebih mahal dibanding biaya produksi saat ini 84 00:04:34,640 --> 00:04:36,850 Kopi adalah contoh lainnya karena jumlah tempat 85 00:04:36,850 --> 00:04:38,990 di dunia yang dapat memproduksi kopi yang baik 86 00:04:38,990 --> 00:04:41,310 sangat terbatas. 87 00:04:41,310 --> 00:04:44,910 Jika kita mau kopi dari tempat selain Brazil dan Guatemala, 88 00:04:44,910 --> 00:04:46,570 kualitasnya akan lebih rendah. 89 00:04:46,570 --> 00:04:49,790 Kita harus menelusuri pegunungan lebih jauh. 90 00:04:49,790 --> 00:04:52,360 Input yang dibutuhkan akan lebih besar. 91 00:04:52,360 --> 00:04:53,660 Rekayasawan Nuklir -- 92 00:04:53,660 --> 00:04:56,660 Jumlah penawaran rekayasawan nuklir sangat sulit ditingkatkan. 93 00:04:56,660 --> 00:04:59,800 Jumlah orang yang bisa menjadi rekayasawan nuklir sangat terbatas. 94 00:04:59,800 --> 00:05:03,134 Jika kita menginginkan rekayasawan nuklir lebih banyak, kita harus 95 00:05:03,134 --> 00:05:05,450 kita harus menarik mereka dari industri lain 96 00:05:05,450 --> 00:05:07,920 dari tempat dengan biaya peluang yang lebih tinggi. 97 00:05:07,920 --> 00:05:11,480 Jadi penawaran rekayasawan nuklir sulit ditingkatkan 98 00:05:11,480 --> 00:05:15,530 tanpa meningkatkan gaji mereka. 99 00:05:15,530 --> 00:05:17,532 Itulah industri berbiaya meningkat. 100 00:05:18,200 --> 00:05:23,600 Selain itu, industri yang membeli hasil produksi industri berbiaya meningkat 101 00:05:23,600 --> 00:05:25,660 dalam jumlah besar 102 00:05:25,660 --> 00:05:28,650 juga akan menjadi industri berbiaya meningkat. 103 00:05:28,650 --> 00:05:32,750 Jadi sangat jelas kalau industri bensin adalah industri berbiaya meningkat 104 00:05:32,750 --> 00:05:37,040 karena jika kita membutuhkan lebih banyak bensin yang membutuhkan minyak bumi, 105 00:05:37,040 --> 00:05:40,370 dan industri minyak bumi adalah industri berbiaya meningkat. 106 00:05:40,370 --> 00:05:43,630 Listrik umumnya industri berbiaya meningkat 107 00:05:43,630 --> 00:05:47,020 ketika kita menghasilkan listrik dari batu bara. 108 00:05:47,020 --> 00:05:50,570 Jadi jika kita membutuhkan lebih banyak listrik, kita membutuhkan batu bara 109 00:05:50,570 --> 00:05:53,015 dan hal itu akan meningkatkan harga batu bara, 110 00:05:53,015 --> 00:05:56,635 yang akan meningkatkan biaya produksi listrik. 111 00:05:57,555 --> 00:06:01,160 Jadi yang kita lihat adalah bagi industri berbiaya meningkat, 112 00:06:01,160 --> 00:06:04,670 kau dapat memperoleh kurva penawaran yang lengkung ke atas. 113 00:06:04,670 --> 00:06:06,920 Kita akan membahas industri berbiaya konstan 114 00:06:06,920 --> 00:06:09,890 yang akan menunjukkan kurva penawaran yang mendatar, 115 00:06:09,890 --> 00:06:12,259 lalu industri berbiaya menurun, 116 00:06:12,259 --> 00:06:13,629 yang sesuai dengan perkiraan 117 00:06:13,629 --> 00:06:16,600 akan menunjukkan kurva yang melengkung ke bawah. 118 00:06:16,600 --> 00:06:19,670 Kita akan membahasnya dalam kuliah yang terpisah. Terima kasih. 119 00:06:19,670 --> 00:06:21,670 - [Penyiar] Jika kau ingin menguji dirimu, 120 00:06:21,670 --> 00:06:23,010 klik "Practice Questions", 121 00:06:24,000 --> 00:06:27,431 atau jika kau ingin melihat video berikutnya, klik "Next Video". 122 00:06:27,431 --> 00:06:30,400 [Musik]